Kades Ngokomalako, Muhlas Hi. Yahya |
Bantuan itu adalah perkakas dapur yakni dandang dan baskom yang diminta oleh ibu-ibu PKK saat MR melakukan reses di Desa Ngokomalako beberapa bulan lalu.
"Tong bakuatur untuk sampaikan permintaan perkakas dapur bagi PKK waktu MR reses. MR tarima tong pe usulan itu," ungkap beberapa ibu PKK kemarin.
Pada saat perkakas dapur itu dikirim oleh MR, Kades Muhlas diam-diam membawa beberapa aparatnya jemput di Pelabuhan Fery Laromabati dengan menggunakan mobil Bumdes Makaeling Desa Ngokomalako.
Akan tetapi perkakas dapur tersebut tidak dibawa dan diserahkan ke PKK Ngokomalako. Kades Muhlas justru sembunyikan bantuan itu di rumah warga Desa Laromabati sampai sekarang.
Hal itu diketahui ibu-ibu pengurus PKK dan warga dari cerita salah seorang yang dibawa Kades Muhlas untuk jemput bantuan perkakas dapur PKK tersebut.
"Kades kong jemput bantuan untuk ibu-ibu PKK, terus sembunyikan di rumah warga desa lain, maksud dan tujuannya apa?" Kesal beberapa warga dan ibu-ibu PKK yang tidak ingin dipublis namanya.
"Bantuan perkakas dapur itu untuk PKK, bukan untuk pribadi atau keluarga," sambungnya.
Warga yang sudah tahu tabiat Kades selama ini bilang, Kades sembunyi bantuan itu agar saat dana PKK cair dia bisa bawa datang bantuan peralatan dapur itu dengan alasan sudah beli untuk PKK, sehingga uangnya aman.
"Minggu lalu sudah 2 kali orang-orang MR datang cari Kades tapi dia tidak ada. Mereka kesal dan marah sebab bantuan itu seharusnya cepat sampai di tangan ibu-ibu PKK, tapi sampai sekarang belum diterima, karena ternyata disimpan Kades Muhlas di Laromabati," kata warga yang bertemu dengan orang-orang MR.
Sampai berita ini tayang, Kades Ngokomalako Muhlas Hi Yahya belum berhasil dikonfirmasi. (tim/red)