BPKAD Malut Miliki "Warkop Keuda"

Sebarkan:
Sofyan saat memaparkan Warung Keuda
SOFIFI, PotretMalut - Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, terus berinovasi untuk menjawab tantangan dalam menyusun laporan keuangan yang komprehensif dan sesuai standar.

Salah satu inovasi yang akan di launcing dalam waktu dekat adalah warung kompetensi penyusunan laporan keuangan daerah atau Warkop Keuda.

Warkop Keuda merupakan aksi perubahan oleh reformer Sofyan, sebagai peserta Pendidikan Kepemimpinan Administrator (PKA), Angkatan VII Tahun 2024 dengan NDH 11.

Aksi perubahan oleh Pejabat Struktural pada Bidang Akuntansi dan Aset Daerah BPKAD Malut ini, tengah melaksanakan Mailstone I, yaitu membentuk  Tim Internal dan Eksternal.

Tim internal terdiri dari perwakilan unit-unit kerja terdiri dari 5 OPD yaitu PUPR, Disperkim, Bapenda, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak.

Sementara, tim eksternal yaitu BPKP Perwakilan Malut dan Kanwil Perbendaharaan Provinsi Malut.

Kepala BPKAD Malut, Ahmad Purbaya menuturkan, implementasi dari aksi perubahan yang dibuat, tidak hanya menjadi syarat dari pelaksanaan PKA, tetapi harus ada keberlangsungan dari inovasi Tersebut.

"Sinergi antara tim internal dan tim eksternal akan sangat penting dalam memastikan keberhasilan Warkop Keuda," ungkap Purbaya, Senin (09/09/2024).

Bersamaan Sofyan menyebutkan, milestone pertama ini akan menjadi pijakan untuk langkah-langkah selanjutnya dalam pelaksanaan aksi perubahan Warkop Keuda.

"Tim internal dan eksternal akan bertanggung jawab dalam merancang modul pelatihan yang interaktif dan relevan, yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan spesifik di setiap daerah," sebut Sofyan.

Ia mengaku, Warkop Keuda diinisiasi untuk menjawab tantangan yang sering dihadapi oleh pemerintah daerah dalam menyusun laporan keuangan, dengan metode Couching Clinic yang dibuat akan membantu percepatan Penyusunan laporan keuangan.

"Warkop Keuda diharapkan dapat menjadi role model bagi inovasi di bidang tata kelola keuangan pemerintah daerah," tutupnya. (Tim/red)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini