 |
| Calon Bupatai dan Wakil Bupati Haltim nomor urut saat gelar kampanye |
Belum lagi, pencemaran pesisir laut wilayah konsesi tambang di Site Moronopo sampai di perairan Kota Maba sering terjadi seiring perubahan iklim ketika musim hujan datang. Kasus pencemaran di wilayah perairan Kecamatan Maba dan Kecamatan Kota Maba begitu parah, sampai air laut berubah warna coklat terjadi terakhir pada 2023 lalu.
Calon Wakil Bupati Halmahera Timur, Anjas Taher menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan solusi jitu menghadapi permasalahan dimaksud.
Anjas mengatakan, perihal kasus lingkungan hidup dan air bersih, menjadi perhatian pasangan calon nomor urut 2 (Ubaid Yakub-Anjas Taher). Dua isu yang menggemuka tersebut bakal diseriusi jika keduanya terpilih di pilkada 27 November mendatang.
"Lingkungan hidup akan menjadi tantangan serius di Kecamatan Maba, karena itu menjadi komitmen saya dengan pak bupati. Termasuk penataan air bersih," ungkap Anjas saat kampanye paslon Ubaid-Anjas di Lapangan Formento, Buli, Sabtu (27/10/2024) lalu.
Sebagai kabupaten penghasil logam nikel, Anjas menyebutkan, Haltim menghadapi tantangan berat apabila aktivitas pengolahan pemurnian komoditas nikel sudah berjalan. Sebab, Buli masuk kawasan industri sebagai pusat hilirisasi nikel.
"Lingkungan akan terus menjadi tantangan, karena seiring perkembangan yang saat ini terlihat, aktivitas penambangan terjadi di mana-mana. Lima tahun kedepan wilayah Buli akan jadi kawasan industri. Karena disini menjadi pusat hilirisasi nikel," sebutnya.
Skema pelestarian lingkungan hidup untuk lingkungan yang berkelanjutan dan pemenuhan kebutuhan air bersih, akan dimaksimalkan Ubaid- Anjas, melalui kinerja OPD yang membawahi perencanaan pembangunan daerah dan bidang lingkungan hidup.
"Insya Allah, saya dan pak bupati berkomitmen memaksimalkan seluruh perangkat daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah dan bidang lingkungan hidup, untuk mengurusi tantangan lingkungan di Buli dan seluruh Kecamatan Maba," pungkasnya. (Mal/red)
